Sabtu, 15 September 2012

BIOLAB 2-1 Fotosintesis Menghasilkan Amilum


Tujuan : Membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum
Alat dan bahan :
1. Gelas Arloji
2. Spiritus
3. Gelas beker
4. Air
5. Lugol
6. Alkohol 70%
7. Pinset
8. Plat Tetes
Langkah Kerja :
1. Daun singkong yang disinari dan tidak disinari oleh matahari dipotong masing-masing menjadi 5 potong





2. Daun singkong tersebut dimasukkan ke dalam gelas beker yang berisi air mendidih


3. Setelah daun menjadi lunak (kurang lebih 30 menit)  diambil dengan hati-hati menggunakan pinset

 
4. Larutan alkohol 70% dimasukkan kedalam gelas beker, lalu alcohol tersebut di masukkan ke dalam gelas beker yang sebelumnya (gelas beker berisi air) beserta daun singkong yang tadi
5.  Alkohol 70% di didihkan , setelah mendidih daun singkong yang didalam larutan alcohol diambil dan tiriskan
 
6. Daun singkong yang telah ditiriskan , masing-masing  disimpan di plat tetes dan diberi larutan lugol dan diamati perbedaannya.




Tabel Pengamatan
Warna Daun
Warna Setelah di Celup Lugol
Terkena Cahaya
Tidak Terkena Cahaya
Terkena Cahaya
Tidak Terkena Cahaya
Warna daun lebih hijau
Warna daun tidak terlalu hijau
Warna daun lebih hijau dan warna larutan lugol lebih pekat
Warna daun tidak terlalu hijau dan warna larutan lugol lebih cerah

Pertanyaan :
1. Daun manakah yang mengandung amilum ?
      Jawab : Daun yang disinari oleh cahaya matahari karena terjadinya perubahan warna pada daun disebabkan karena adanya amilum (karbohidrat) yang terdapat pada daun. Amilum tersebut akan berwarna lebih pekat saat ditetesi lugol. Pola ini sesuai dengan percobaan yang dilakukan oleh Sachs pada tahun 1860. Sachs membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. Dalam percobaannya tersebut ia menggunakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus, lalu dimasukkan kedalam alkohol dan ditetesi dengan iodium. Ia menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum (Malcome, 1990).
2. Daun manakah yang melalukan fotosintesis ?
Jawab : Daun yang disinari cahaya matahari.
3. Mengapa demikian ?
Jawab : Karena proses fotosintesis terjadi dengan adanya bantuan cahaya matahari. Sedangkan daun yang ditutup proses fotosintesinnya terhambat.

Pembahasan dan Kesimpulan
Dari perbedaan warna yang terjadi atas perbedaan perlakuan menunjukkan bagian daun yang berbeda warna disebabkan oleh faktor kurangnya cahaya matahari, sehingga daun tersebut tidak dapat melaksanakan fungsi fisiologisnya secara sempurna. Dengan kata lain, secara umum fotosintesis hanya dapat berlangsung jika ada cahaya matahari yang cukup mengenai permukaan daun yang ditandai dengan adanya amilum pada daun.

Menguji ada tidaknya amilum yang terdapat pada daun dilakukan dengan merebus daun pada air mendidih ± 30 menit, hal ini dilakukan agar sel dalam daun mati dan menjadikan sel-sel daun lebih permeabel terhadap lugol. Memasukkan daun dalam alkohol bertujuan untuk melarutkan klorofil dan menjadikan amilum lebih mudah bereaksi dengan larutan lugol. Setelah itu meletakkan daun pada cawan untuk ditetetsi permukaan daun dengan larutan lugol sampai merata. Perlakuan ini membuat daun menjadi berwarna lebih pekat yang menunjukkan adanya amilum dalam jaringan daun.

4 komentar:

  1. Blogspot nya lucu dan keren... menarik juga.
    trims.. tugas ku udah selesai
    teriiimaah kaasiihh bannyaak....

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Blogspot nya keren dan menarik... Di blogspot ini bisa belajar sambil dengerin lagu-lagu nya juga yang ada, jadi otak tidak pusing melainkan bisa jadi lebih enjoy atau santai karena bisa sambil mendengarkan lagu-lagu nya yang ada

    BalasHapus
  4. iya terimakasih banyak buat komentarnya :)

    BalasHapus